Salam Budi Luhur
Persaingan UMKM di Indonesia kian meningkat setiap tahunnya, namun tidak dipungkiri banyak juga yang tidak dapat bertahan dikarenakan kurangnya pengetahuan para pelaku usaha dalam mempersiapkan produk mereka untuk dapat menembus pasar di dunia yang serba digital saat ini. Perkembangan teknologi dapat berimbas positif maupun negatif, namun masyarakat akan sangat dipermudah dengan adanya teknologi bila dapat memanfaatkannya secara optimal.
Dalam membangun usaha para pelaku harus memiliki produk yang memenuhi standar untuk dijual pada pasar yang sesuai. Produk yang akan dipasarkan memiliki beberapa unsur yaitu kualitas produk, fitur produk, gaya dan desain produk, merek, kemasan, label serta pelayanan pendukung. Pelaku usaha harus memiliki langkah yang tepat dalam membangun bisnis mereka, dimulai dari niat untuk membangun usaha, ide yang unik mengenai produk yang akan dipasarkan, melakukan trial error (uji coba) untuk mendapatkan hasil produk yang maksimal, melakukan promosi baik secara offline maupun online (daring) dan yang tidak kalah penting para pelaku usaha yang akan memulai bisnisnya haruslah memiliki mentor untuk melakukan konsultasi seputar produk yang akan dipasarkan.
Teknologi yang dimanfaatkan secara tepat akan membantu para pelaku usaha untuk mengembangkan bisnis yang mereka miliki dan mempermudah pemasaran produknya melalui berbagai market place yang ada saat ini. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk menembus pasar melalui teknologi adalah dengan mempersiapkan produk yang akan dipasarkan pada berbagai aspek, mulai dari kualitas produk itu sendiri, kemasan, promosi, hingga kualitas pelayanan yang dapat diberikan kepada konsumen.
Pengabdian masyarakat pada kesempatan ini menghadirkan kegiatan penyuluhan yang diperuntukkan bagi masyarakat di Wilayah Kedoya Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Kegiatan penyuluhan akan difasilitasi oleh Suku Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk Kota Administrasi Jakarta Barat Provinsi DKI Jakarta. Bentuk kegiatan yang akan dilaksanakan adalah penyuluhan dan workshop bagi para wirausahawan guna mempersiapkan produknya agar mampu menembus pasar melalui pemanfaatan teknologi.
Pelaksanaan penyuluhan yang dilakukan, dilaksanakan pada tanggal 3 Maret 2020 dan berlokasi di RPTRA PANDAWA, Kelurahan Kedoya, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat dan dihadiri oleh pelaku UMKM yang berasal dari wilayah sekitar. Materi mengenai persiapan produk agar dapat menembus persaingan pasar dengan bantuan teknologi ini dibawakan oleh fasilitator Universitas Budi Luhur, Elizabeth S.E., M.M. Adapun metode pelaksanaan program terdiri dari: (1) penjelasan mengenai jumlah UMKM dan jumlah tenaga kerjanya; (2) pemberian pengetahuan tentang perubahan tren bisnis secara elektronik di era industri 4.0; dan (3) pelatihan cara memulai bisnis dengan mempersiapkan produk yang mereka miliki sebaik mungkin agar dapat menembus persaingan pasar dengan bantuan teknologi informasi dan komunikasi. Instrumen yang digunakan dalam program kegiatan terdiri dari materi presentasi, contoh produk yang dimiliki peserta untuk mendukung proses diskusi serta daftar hadir dan kuesioner untuk mengukur tercapainya tujuan kegiatan.
Masyarakat sasaran dibekali dengan pengetahuan mulai dari strategi dalam mempersiapkan produk sesuai standar yang berlaku hingga penerapan kegiatan pemasaran berbasis teknologi sebagai salah satu upaya meningkatkan perekonomian masyarakat di wilayah Kedoya, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Dengan berbekal pengetahuan tersebut, kegiatan ini diharapkan membangkitkan semangat dan motivasi masyarakat untuk menjalankan usaha dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi, sehingga produk yang mereka miliki dapat menembus persaingan pasar dengan bantuan teknologi yang ada.
